Perkembangan Kimia Di Dunia

Apa Itu Kimia??

Kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan serta interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan sehari-hari. Menurut kimia modern, sifat kimia materi umumnya ditentukan oleh struktur pada tingkat atom yang pada gilirannya ditentukan oleh gaya antaratom dan ikatan kimia.

Sejarah kimia dimulai lebih dari 4000 tahun yang lalu dimana bangsa Mesir mengawali dengan the art of synthetic “wet” chemistry. Masyarakat purba telah menggunakan teknologi yang akan menjadi dasar terbentuknya berbagai macam cabang ilmu kimia seperti ekstrasi logam dari bijihnya, membuat keramik dan kaca, fermentasi bir dan anggur, membuat pewarna untuk kosmetik dan lukisan, mengekstraksi bahan kimia dari tumbuhan untuk obat-obatan dan parfum, membuat keju, pewarna, pakaian, membuat paduan logam seperti perunggu.

Filsuf kuno tidak memahami kalau pada dasarnya semua materi terdiri dari kombinasi beberapa lusin unsur yang kita pahami sekarang. Pemikiran kritis paling awal mengenai sifat zat, sejauh yang kita peroleh dari sejarah, berasal dari para filsuf yunani kuno tahun 600 SM. Thales dari Miletus, Anaximander, Empedocles dan lainnya mengetengahkan teori-teori mereka bahwa dunia tersusun dari keanekaragaman benih, materi tanpa batas, air, tanah, api atau udara.

Sejarah kimia dianggap dimulai dengan pembedaan kimia dengan alkimia oleh Robert Boyle (1627–1691) melalui karyanya The Sceptical Chymist (1661). Baik alkimia maupun kimia mempelajari sifat materi dan perubahan-perubahannya tapi, kebalikan dengan alkimiawan, kimiawan menerapkan metode ilmiah. 

Pada tahun 1789 terjadilah dua jenis revolusi besar di Perancis yang mempunyai dampak bagi perkembangan sejarah dunia. Pertama, revolusi di bidang politik saat penjara Bastille diserbu rakyat dan hal ini mengawali tumbuhnya demokrasi di Eropa. Kedua, revolusi di bidang ilmu, Antoine Laurent Lavoisier (1743-1794) menerbitkan bukunya, Traite Elementaire de Chimie, hal ini mengawali tumbuhnya kimia modern.



Berikut ini adalah beberapa penemu dalam bidang kimia :
1. Charles Goodyear
Seorang berkebangsaan Amerika berhasil menemukan cara memvulkanisir karet yang dicampurka dengan belerang, sehingga menjadi keras.
2. Henry Bessemer
Seorang berkebangsaan Prancis berhasil menemukan cara peleburan bijih besi dengan batu bara dan menghasilkan besi yang biasa digunakan untuk keperluan sehari hari.
3. Marie Curie
Seorang berkebangsaan Prancis yang berhasil menemukan radium yang pertama kali diberi nama polonium.
4. Louis Pasteur
Ahli kimia asal Prancis ini penemu teori baksil penyakit dan pengembangan teknik pencegahan lewat penyuntikan.
5. Antoine Laurent Lavoisier
Ilmuwan Prancis yang sangat berpengaruh dalam perkembangan kimia modern.

Kimia umumnya dibagi menjadi beberapa bidang utama. Terdapat pula beberapa cabang-cabang yang lebih khusus dalam kimia.

Dalam bidang kimia zaman revolusi industri, penemu-penemunya antara lain sebagai berikut : 1. Charles Goodyear Seorang Amerika berhasil menemukan cara memvulkanisasi karet yang dicampurnya dengan belerang, sehingga karet yang semula lunak menjadi keras. Ia memperoleh hak paten pada tahun 1844. Nama Goodyear diabadikan untuk nama perusahaan ban yang terkenal sampai sekarang. 2. Henry Bessemer Seorang berkebangsaan Prancis yang tinggal di Inggris menemukan cara peleburan bijih besi dengan batu bara dan menghasilkan besi yang dapat dipergunakan untuk macam-macam keperluan. Tahun 1879 ia diangkat menjadi bangsawan. Berkat penemuannya harga besi yang sebelumnya tinggi dapat diturunkan. 3. Marie Curie Adalah seorang penemu radium yang waktu ditemukannya pertama kali diberi nama polonium, untuk mengingatkan bahwa asalnya dari Polandia tahun 1900. Penemuannya terjadi di Paris, oleh karena jasanya ia banyak mendapatkan penghargaan. Antara lain memperoleh hadiah Nobel dalam bidang kimia. Kemudian ia menjadi warga negara Prancis, dan lebih dikenal sebagai Madame Curie.

Sumber: http://www.sejarah-negara.com/2014/04/perkembangan-bidang-kimia.html
Konten adalah milik dan hak cipta www.sejarah-negara.com

Cabang utama :
1. Kimia Analitik
Kimia analitik adalah analisis untuk memperoleh pemahaman tentang susunan kimia dan strukturnya.
2. Biokimia
Biokimia mempelajari senyawa kimia, reaksi kimia, dan interaksi kimia yang terjadi dalam organisme hidup.
3. Kimia Anorganik
Kimia Anorganik mengkaji sifat-sifat dan reaksi senyawa anorganik.
4. Kimia Organik
Kimia organik mengkaji struktur, sifat, komposisi, mekanisme, dan reaksi senyawa organik.
5. Kimia Fisik
Kimia fisik mengkaji dasar fisik sistem dan proses kimia, khususnya energitika dan dinamika sistem dan proses tersebut. Bidang-bidang penting dalam kajian ini di antaranya termodinamika kimia, kinetika kimia, elektrokimia, mekanika statistika, dan spektroskopi. Kimia fisik memiliki banyak tumpang tindih dengan fisika molekular. Kimia fisik melibatkan penggunaan kalkulus untuk menurunkan persamaan, dan biasanya berhubungan dengan kimia kuantum serta kimia teori.

Cabang - cabang Ilmu Kimia yang merupakan tumpang-tindih satu atau lebih lima cabang utama:

• Kimia Material
  
• KimiaTeori
• Kimia Nuklir
  
• Kimia Organik Bahan Alam 

Masih banyak hal menarik yang dapat kita pelajari dari kimia. Sekian, terimakasih.


https://id.wikipedia.org/wiki/Kimia
https://niethakimia.wordpress.com/2010/05/24/sejarah-perkembangan-ilmu-kimia/
http://www.faktailmiah.com/2010/07/22/sejarah-kimia-di-zaman-kuno.html
http://www.sejarah-negara.com/2014/04/perkembangan-bidang-kimia.html
http://www.scribd.com/doc/33146303/Penemu-kimia#scribd

Dalam bidang kimia zaman revolusi industri, penemu-penemunya antara lain sebagai berikut : 1. Charles Goodyear Seorang Amerika berhasil menemukan cara memvulkanisasi karet yang dicampurnya dengan belerang, sehingga karet yang semula lunak menjadi keras. Ia memperoleh hak paten pada tahun 1844. Nama Goodyear diabadikan untuk nama perusahaan ban yang terkenal sampai sekarang. 2. Henry Bessemer Seorang berkebangsaan Prancis yang tinggal di Inggris menemukan cara peleburan bijih besi dengan batu bara dan menghasilkan besi yang dapat dipergunakan untuk macam-macam keperluan. Tahun 1879 ia diangkat menjadi bangsawan. Berkat penemuannya harga besi yang sebelumnya tinggi dapat diturunkan. 3. Marie Curie Adalah seorang penemu radium yang waktu ditemukannya pertama kali diberi nama polonium, untuk mengingatkan bahwa asalnya dari Polandia tahun 1900. Penemuannya terjadi di Paris, oleh karena jasanya ia banyak mendapatkan penghargaan. Antara lain memperoleh hadiah Nobel dalam bidang kimia. Kemudian ia menjadi warga negara Prancis, dan lebih dikenal sebagai Madame Curie.

Sumber: http://www.sejarah-negara.com/2014/04/perkembangan-bidang-kimia.html
Konten adalah milik dan hak cipta www.sejarah-negara.com

Dalam bidang kimia zaman revolusi industri, penemu-penemunya antara lain sebagai berikut : 1. Charles Goodyear Seorang Amerika berhasil menemukan cara memvulkanisasi karet yang dicampurnya dengan belerang, sehingga karet yang semula lunak menjadi keras. Ia memperoleh hak paten pada tahun 1844. Nama Goodyear diabadikan untuk nama perusahaan ban yang terkenal sampai sekarang. 2. Henry Bessemer Seorang berkebangsaan Prancis yang tinggal di Inggris menemukan cara peleburan bijih besi dengan batu bara dan menghasilkan besi yang dapat dipergunakan untuk macam-macam keperluan. Tahun 1879 ia diangkat menjadi bangsawan. Berkat penemuannya harga besi yang sebelumnya tinggi dapat diturunkan. 3. Marie Curie Adalah seorang penemu radium yang waktu ditemukannya pertama kali diberi nama polonium, untuk mengingatkan bahwa asalnya dari Polandia tahun 1900. Penemuannya terjadi di Paris, oleh karena jasanya ia banyak mendapatkan penghargaan. Antara lain memperoleh hadiah Nobel dalam bidang kimia. Kemudian ia menjadi warga negara Prancis, dan lebih dikenal sebagai Madame Curie.

Sumber: http://www.sejarah-negara.com/2014/04/perkembangan-bidang-kimia.html
Konten adalah milik dan hak cipta www.sejarah-negara.com

Dalam bidang kimia zaman revolusi industri, penemu-penemunya antara lain sebagai berikut : 1. Charles Goodyear Seorang Amerika berhasil menemukan cara memvulkanisasi karet yang dicampurnya dengan belerang, sehingga karet yang semula lunak menjadi keras. Ia memperoleh hak paten pada tahun 1844. Nama Goodyear diabadikan untuk nama perusahaan ban yang terkenal sampai sekarang. 2. Henry Bessemer Seorang berkebangsaan Prancis yang tinggal di Inggris menemukan cara peleburan bijih besi dengan batu bara dan menghasilkan besi yang dapat dipergunakan untuk macam-macam keperluan. Tahun 1879 ia diangkat menjadi bangsawan. Berkat penemuannya harga besi yang sebelumnya tinggi dapat diturunkan. 3. Marie Curie Adalah seorang penemu radium yang waktu ditemukannya pertama kali diberi nama polonium, untuk mengingatkan bahwa asalnya dari Polandia tahun 1900. Penemuannya terjadi di Paris, oleh karena jasanya ia banyak mendapatkan penghargaan. Antara lain memperoleh hadiah Nobel dalam bidang kimia. Kemudian ia menjadi warga negara Prancis, dan lebih dikenal sebagai Madame Curie.

Sumber: http://www.sejarah-negara.com/2014/04/perkembangan-bidang-kimia.html
Konten adalah milik dan hak cipta www.sejarah-negara.com

http://www.atep-afia.net/2015/09/tugas-01-kpli-reguler-artikel-kimia.html